Profile dan biografi singkat Haryo suryo kusumo

        Haryo suryo kusumo, lahir 1 agustus 1992 di jakarta. Anak kedua dari 3 bersaudara. Lahir dari keluarga yang rata-rata berlatar belakang seorang businesman. Ayahnya (alm) RM. Dodi ibnu harianto adalah seorang businesman, dan ibunya RA.Novi suryantini dwinanto hanya seorang ibu rumah tangga. Sedari kecil haryo sudah merasakan asam pahitnya hidup di jakarta, mulai pernah tinggal dikawasan elite hingga tidur dirumah kontrakan petakan iya sudah rasakan. Kehidupan seperti itu membuatnya menjadi seorang businesman cilik waktu itu, sedari SD iya mulai berjualan kartu yugioh untuk menambah uang jajannya, dan seiring berjalannya waktu iya juga merubah jualannya mulai dr clothing hingga baju baju bekas.tidak ada sedikitpun bakat bermusik yang iya tonjolkan sewaktu itu, hingga pada suatu saat iya ikut bersama ayahnya untuk pergi berkaraoke, ayahnya sangat suka bernyanyi, dan semenjak itu haryo mulai menyukai musik.
        Seiring berjalannya waktu,  saat remaja tiba, iya mulai mengurangi berbisnis dan mulai berpangling ke dunia musik. Diajak menjadi seorang vocalist didalam sebuah band adalah awal haryo menekuni betul tentang bernyanyi. Semenjak itu iya mulai mencari tau apa itu bernyanyi, apa itu vocal, apa saja teknik dalam bernyanyi dll. Hingga duduk dibangku kelas 2 SMA dia baru bertekat untuk mengikuti khursus bernyanyi. Disana wawasan tentang dunia vocal mulai terbuka bagi dirinya. Warming up, vocalizing, note balok dan lain lain mulai dipelajari disini, tak lama bagi dirinya untuk lanjut ke step slanjutnya hanya dalam waktu 3 bulan (normal 8 bulan) dengan recomendasi vocal coachnya iya diperbolehkan mengikuti ujian kenaikan tingkat dan berhasil lulus dengan nilai tertinggi pada saat itu.
           Melihat hasil yang membanggakan bagi dirinya akhirnya dia mulai berfikir untuk melanjutkan kuliah ke jurusan musik, sempat mendapat larangan dari keluarganya tapi iya berusaha untuk memastikan bahwa dia sanggup untuk mengikuti pelajaran di kampusnya nanti. Meskipun ibunya mengkhawatirkan karna tidak ada kelurganya yang berlatar belakang musisi atau paham musik, haryo tertap memastikan kepada ibunya kalau ini pilihan hidupnya. Hingga ibunya mengalah dan membiarkan haryo memutuskan pilihannya itu.
          Berkuliah di sebuah institusi di daerah jakarta membuat haryo bersemangat, walaupun jarak antara rumah dan kampusnya berdurasi 1,5 jam tapi iya tetap bersemangat. Disana pengetahuan tentang musiknya mulai diasah, bergaul dengan para musisi senior maupun junior membuatnya mulai mencintai musik dan menjadikan musik pilihan hidupnya. Hingga akhirnya dia keluar dari institusi itu dan langsung mendapatkan tawaran mengajar vocal di sebuah tempat khursus yang didirikan oleh musisi senior lulusan luar negri. Disanalah awal karir menjadi seorang guru dilakoninya.
         Hingga 3 tempat khursus iya duduki untuk mengajar membuat dirinya mulai merasakan keganjilan disana. Dia tidak bisa terlalu lama bekerja di bawah naungan orang, diperintah, dan disuruh menjalankan SOP di tempat itu membuat iya merasa tidak nyaman dan sempat ingin melanjutkan kuliah diluar negeri. Tapi waktu masih belum mengizinkannya pergi, kondisi ekonomi keluarga yang sedang menurun menuntutnya untuk bekerja lebih keras lagi. Akhirnya iya memutuskan kontrak mengajar dengan setiap institusi tersebut dan mulai membuat sebuah khursus musiknya sendiri. Ya dan mulailah FosTisMusic studio tercipta. Disanalah iya mulai mengais rizki. Tak hanya itu iya juga mulai membuat tempat tongkrongan kecil kecilan bersama kawan kawannya yang bernama kedaipojok. Semua itu imajinasi dari seorang haryo suryo kusumo, tak puas dengan 2 karya bisnisnya iya mulai membangun komunitas musik di daerahnya, yaitu cinere music community yang berbasis tentunya di kedai yang iya buat.
          Saat ini dia konsen untuk membangun FosTisMusic Studio, kedaipojok, cinere music community agar tambah besar dan menjadi perhatian seluruh dunia dan membantu sahabatnya mario saskara pasamalangi untuk sekolah musiknya (Pasha music center). Iya juga aktif menjadi artist performance bersama kawan kawan bandnya paradigma indonesia, dan theSOCIAL dan mengisi beberapa acara acara besar seperti festival festival music di indonesia, Java jazz, hingga pensi pensi kampus dan SMA, tak ketinggalan juga untuk menambah jam terbangnya iya mulai bernyanyi di beberapa event wedding dan di cafe cafe serta project single yang iya rahasiakan sampai saat ini.

More info follow @fostiscourse , @CMC_cinere , @kedaipojok , @Haryosuryok.